Tag Archive | Garis Kejut

Wow…..Polisi Tidur di Margonda….Ckckck……..

Masih inget postingan Lampu Merah di Margonda?(disini). Meskipun sudah ada lampu hazard, garis kejut 2 level dan lampu merah (belum beroperasi),  Ternyata 3 hal tersebut masih kurang……..!!!!!!!!barusan pulang kantor dijalan tersebut sudah ditambahin Polisi Tidur…..!!!!!!!!!busyet dah….sampe segitunya kah perilaku pengendara (g mau ngalah) sehingga pemasangan lampu hazard, garis kejut dan lampu merah  pun  masih terasa  kurang?

Yah…bagi pengendara mau gak mau harus sangat super pelan kala melewati jalan tersebut…yah maksimal mungkin 3kpj xixixii…..Tidak perlu menggurutu, protes, marah toh pada kenyataannya sejauh pengamatannya saya setelah  pemasangan lampu hazard, garis kejut dan lampu merah tidak semua pengendarfa paham akan fungsi 3 hal tersebut, sebagian besar cuek. Bahkan tak jarang….emmm lebih tepatnya sering saya mendenger suspensi beradu kencang di garis kejut tersebut…..baik itu mobil maupun sepeda motor…….

bagi saya pribadi, lebih suka ditmepat tersebut ada JPO , karena tidak menghambat lalulintas dibawahnya…..Well apapun itu, be careful guys……..!!!!!!!

Menyebrang Jalan Kober-Stasiun UI Sekarang Lebih Tenang

Pada hari Minggu kemarin sehabis pulang dari Bandung, saya baru ngeh klo di depan gang kober tepatnya ditengah marka jalan sudah terpasang lampu lalu lintas bagi penyeberang jalan. Pada waktu pagi hari saat menunggu  angkot kelihatannya belum ada. Kalo tidak salah beberapa minggu yang lalu untuk membantu penyeberang jalan sudah dibikin garis kejut. Mungkin Lampu hazardnya g ngaruh kali yak?heheee….lampu hazard?cek disini.

Lokasi....

Garis Kejut nya pun g tanggung-tanggung……2 level…..!!!!!heh? 2 Level? yak level pertama jarak antar garisnya tidak terlalu dekat, level yang kedua jarak antar garisnya deket banget. Well….. sebenernya ini pengaruh dari susahnya para penyevarang mendapat simpati dari pengguna kendaraan bermotor  memberikan kesempatan  bagi mereka untuk menyebrang. Mungkin ada yang memberi masukan ke pemerintah, pada akhirnya pemerintah setempat membangun garis kejut dan lampu merah.
Read More…

Demi Keselamatan dan Handling, Ganti Komstir Deh…..

Yap, kemarin Sabtu, di FSS Yamaha Cempaka Putih, Mr. Grey sudah waktunya servis berkala. Namun part komstir tampaknya memang sudah harus diganti, sudah g enak buat belak belok, counter steer atau keseringan melawan, g nurut. Yah meskipun dijalan lurus masih enak dibawa lari. toh pada kenyataannya tidak selamanya jalan yang dilalui lurus terus kan?. Kilometer jarak tempuhnya klo g salah 17800km-an. Tapi gejala tersebut sudah mulai timbul beberapa bulan yang lalu, klo g salah akhir tahun 2010/awal 2011.

Harga yang saya tebus, Total Rp 755.000,- rinciannya nanti, kuitansinya ada di kamar, yang jelas biaya servis sport tetep Rp 37.000,-. Harga tersebut include biaya ganti oli (olinya) dan Ganti Filter Oli. Garansi servisnya/komplain seminggu. Sejauh tiga hari ini gejala counter steer masih ada walaupun minim sekali, mungkin settingnnya kurang rigid, jadi sabtu ini mw dibawa lageee…..kan masih dalam masa garansi servis hihiii……. Hmm menurut saya kondisi jalan di Indonesia lah yang menjadikan kondisi komstir sperti itu. Jalan di Jakarta saja g alus2 amat, banyak yang tambal sulam, yah mungkin dijalan Utama saja yang cukup Alus. Tapi musuh utama yang lain itu garis kejut, garis kejut yang saya lalui bagi sya terlalu tinggi……!!!!!! salah tiganya yang berada di Jl. Surabaya (depan toko antik, Jl. Pasar Minggu, Kalibata Dekat Sekolah- Sebelum Gapura, Jl. Tanjung Barat, Sebelum Stasiun. Ampun dah, sebenernya harus jalan pelan, tapi Anda tahu sendiri di Jakarta gada istilahnya alon-alon asal klakon, yang ada alon-alon diklakson!!!!!!!

Yah…..cara bersahabat dengan jalan  di Indonesia cuman satu, pelan-pelan saja jalannya hehehehee…..Bagaimana komstir motor Anda masih baik-baik saja kah?